Selepas membuat buku Duo Sabar-Syukur, Allah memberikan ide pada kami, untuk melengkapi konsep -Basic Barakah Life Skill-, kami membuat buku Duo Maaf Ikhlas.
Karena ternyata, dalam hidup ini, ketika kita mengikhtiarkan keberkahan, tentu tak berjalan mulus begitu saja. Ada halang rintang. Terkadang kita melakukan kesalahan, terkadang orang lain melakukan kesalahan pada kita, terkadang kita perlu merelakan apa kejadian yang terjadi sesuai dalam hidup kita.
Maka dari itu, kita perlu mengenalkan pada anak Konsep Maaf-Ikhlas. Dimana anak perlu belajar bagaimana minta maaf dan memaafkan , serta merelakan kejadian qadarullah yang tak bisa diubah, namun kita bisa ambil hikmah.
*Qalbun Salim* atau hati yang tenang, didapat apabila kita mampu memanaje setiap perasaan yang HADIR dalam diri kita. Kemudian meresponnya dengan sabar, senantiasa bersyukur, mampu minta maaf dan memaafkan, serta mampu mengikhlaskan..
Insya Allah keempat buku ini, sudah terbukti mampu membantu para orangtua untuk mengenal manajemen emosi pada anak balitanya sedari dini. Anak jadi berkurang tantrumnya dan terbiasa mengucapkan 'sabar, syukur, maaf dan ikhlas'.
Konsep Sabar, Syukur, Maaf dan Ikhlas itu, bukan sesuatu hal yang *sulit* untuk dikenalkan pada anak, mereka bisa mengenalinya perlahan meski masih balita.
Semoga Sakeena Rangers dan Sakeena Army menjadi perpanjangan tangan Allah, untuk terciptakan *Qalbun Salim* hati yang tenang, di setiap rumah keluarya Muslim Indonesia.
Barakallah... Bismillah...